Rabu, 28 Juli 2010

Racun dan Madu

Rabu, 28 Juli 2010, 23:50

"mulut kemat-kemot, matanya melotot
lihat body semok, pikiranmu jorok
sorry sorry sorry jek
jangan remehkan aku..
sorry sorry sorry jek
bukan cewek murahaaaan..

dasar kau keong racun,
baru kenal udah ngajak tidur.."

_____________________danseterusnyadanseterusnyadanseterusnya

Pada tau nggak lagu itu?
Saya tau dong. Gaul gitu.
Masa anak gaul kayak saya nggak tau. Haha.

FYI, lagu ini lagu dangdut. Judulnya Keong Racun.
Saya nggak tau penyanyi aslinya siapa.
Yang saya tau, lagu ini jadi populer banget setelah dibikin video lipsync-nya sama dua cewek, namanya Shinta-Jojo.
Search aja di youtube, Shinta-Jojo Keong Racun. Enjoy.

ini saya kasih gambarnya shinta-jojo, kali aja ada yang penasaran:


Pertama kali tau tentang mereka pas saya baca koran beberapa minggu lalu.
Abis itu karena penasaran, saya cari-cari semua infonya di internet.
Ketemu deh.

Komen pertama setelah liat videonya: Ini sih kayak moymoy palaboy. Lucuan mereka malah. Week.

Dari info yang saya dapet, digabungkan dengan analisa deduktif saya yang expert, saya dapat pencerahan baru.
Bahwa bumi itu bulat.
Bahwa kaos kaki sebaiknya diganti setiap hari, kalo nggak kakinya bau.
Bahwa nyontek itu dosa.
Bahwa minuman keras itu haram hukumnya.

Hah, bukan itu.

Bahwa:
Ternyata kenarsisan shinta jojo ini disengaja.
Bukan seperti kasus video porno yang nggak sengaja nyebar.
Untuk kasus ini, ternyata sudah ada perencanaan dari pihak Shinta-Jojo (kita singkat SJ, kepanjangan sih!) buat bikin SJ populer.

Saya baca di kaskus, video itu sengaja diupload dan dikomen sama pihak mereka.
Terus ada yang nyebarin lewat forum-forum sebangsa facebook, myspace, twitter, dll.
Gitu.

Wah, gampang ya jadi populer?

Saya juga pengen populer. Biar masuk tipi.
Biar emak saya bangga, trus bilang ke tetangga: Eh liat tuh anak saya masuk tipiii!

Sepertinya dunia akan indah. Haha.

Oya, sebentar lagi ramadhan. Puasa. Terus lebaran.
It means baju baru.
Asiiiiik!!

Saya minta maaf ya atas semua kesalahan, sengaja nggak disengaja, sadar nggak sadar, besar kecil, menyakitkan atau tidak, sudah atau belum.
Semoga memasuki bulan ramadhan nanti kita dalam keadaan suci hati, suci pikiran dan perbuatan.
Moga ramadhan taun ini jauh lebih baik daripada taun lalu, dan semoga berkah Allah selalu ada bersama kita.
Amin!

Ah, saya nulis gini. Jadi malu sendiri. Hehe.

Oya, satu lagi:
Jangan lupa bernafas.
Percayalah, oksigen itu gratis.

-salam keong racun-

2 komentar:

  1. hahhaha gaya nulisnya asik banget deh :D

    BalasHapus
  2. :D
    terimakasih megaa..
    kamu juga,
    cerita-cerita yang sangat berwarna..nice

    BalasHapus